Senin, 18 Juni 2012

(Kuliah Online) Kinerja Karyawan


Kinerja Karyawan

1. Kesimpulan

Kinerja adalah hasil seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. (Rivai & Basri, 2004: 14 ).

Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa kinerja adalah suatu prestasi yang dicapai oleh seseorang dalam melaksanakan tugas atau pekerjaannya, sesuai dengan standar kriteria yang ditetapkan dalam pekerjaan itu. Prestasi yang dicapai ini akan menghasilkan suatu kepuasan kerja yang nantinya akan berpengaruh pada tingkat imbalan.

Suatu kinerja individu dapat ditingkatkan apabila ada kesesuaian antara pekerjaan dan kemampuan. Kinerja individu sendiri dipengaruhi oleh kepuasan kerja. Kepuasan kerja itu sendiri adalah perasaan individu terhadap pekerjaannya. Perasaan ini berupa suatu hasil penilaian mengenai seberapa jauh pekerjaannya secara keseluruhan mampu memuaskan kebutuhannya. Dalam hal ini dibutuhkan suatu evaluasi, yang kemudian dikenal dengan penilaian kinerja.

Tujuan Penilaian Kerja:
Tujuan penilaian kinerja ini tergantung dalam sasaran bisnis strategis yang ingin dicapai. Oleh sebab itu penilaian kinerja diintegrasikan dengan sasaran-sasaran strategis karena berbagai alasan (Schuler & Jackson ,1996 : 48), yaitu: 
  1. Mensejajarkan tugas individu dengan tujuan organisasi yaitu, menambahkan deskripsi tindakan yang harus diperlihatkan karyawan dan hasil-hasil yang harus mereka capai agar suatu strategi dapat hidup. 
  2. Mengukur kontribusi masing-masing unut kerja dan masing-masing karyawan. 
  3. Evaluasi kinerja memberi kontribusi kepada tindakan dan keputusan-keputusan administratif yang mempetinggi dan mempermudah strategi. 
  4. Penilaian kinerja dapat menimbulkan potensi untuk mengidentifikasi kebutuhan bagi strategi dan program-program baru.
Manfaat Penilaian Kerja:
Dapat disimpulkan manfaat penilaian kerja adalah untuk mengetahui seberapa produktif seorang karyawan dan apakah ia bisa berkinerja sama atau lebih efektif pada masa yang akan datang, sehingga karyawan, organisasi, dan masyarakat semuanya memperoleh manfaat. Serta untuk mencapaian tujuan yang telah ditetapkan.


2. Pengertian Kinerja Karyawan

Kinerja karyawan adalah hasil seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. (Rivai & Basri, 2004: 14 ).

Apabila dikaitkan dengan performance sebagai kata benda (noun), maka pengertian performance atau kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau kelompok orang dalam suatu perusahaan sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing dalam upaya pencapaian tujuan perusahaan secara legal, tidak melanggar hukum dan tidak bertentangan dengan moral dan etika. (Rivai & Basri, 2004:16.

Contoh kasus: Seorang manager sebuah restaurant tidak segan-segan untuk bercengkrama dengan para bawahannya, dia bersedia mendengarkan keluh kesah, saran maupun kritik yang disampaikan oleh karyawannya. Ia selalu memotivasi karyawannya dalam hal pekerjaan. Oleh karena itu secara otomatis para karyawan pun akan melakukan pekerjaannya sebaik mungkin untuk menghargai kepedulian sang manager tersebut. Dan pada akhirnya sang manager pun dapat merasakan hasil kinerja positif para karyawannya.

 

3.Bagaimana Supervisor Meningkatkan Kinerja Karyawan? 

  1. Menyesuaikan antara pekerjaan dan kemampuan karyawan.
  2. Memberi motivasi kepada karyawan.
  3. Membangun hubungan yang harmonis dengan karyawan (tidak menutup diri).
  4. Melakukan evaluasi terhadap hasil kerja karyawan.
  5. Berkomunikasi dan berdiskusi dengan karyawan mengenai permasalahan pekerjaan.
  6. Memberikan reward kepada karyawan yang berkontribusi baik.

  4. Manfaat Kinerja Karyawan

Bagi perusahaan:

Perbaikan seluruh simpul unit-unit yang ada dalam perusahaan karena: 
  • Komunikasi menjadi lebih efektif mengenai tujuan perusahaan dan nilai budaya perusahaan 
  • Peningkatan rasa kebersamaan dan loyalitas; 
  • Peningkatan kemampuan dan kemauan manajer untuk menggunakan keterampilan dan keahlian memimpinnya untuk memotivasi karyawan dan mengembangkan kemauan dan keterampilan karyawan. 
  1. Meningkatkan pandangan secara luas menyangkut tugas yang dilakukan oleh masing-masing karyawan
  2. Meningkatkan kualitas komunikasi 
    Meningkatkan motivasi karyawan secara keseluruhan
    Meningkatkan keharmonisan hubungan dalam pencapaian tujuan perusahaan
  3. Peningkatan segi pengawasan melekat dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh setiap karyawan 
  4. Harapan dan pandangan jangka panjang dapat dikembangkan 
  5. Untuk mengenali lebih jelas pelatihan dan pengembangan yang dibutuhkan 
  6. Kemampuan menemu kenali setiap permasalahan 
  7. Sebagai sarana penyampaian pesan bahwa karyawan itu dihargai oleh perusahaan.
  8. Budaya perusahaan menjadi mapan. 
  9. Karyawan yang potensil dan memungkinkan untuk menjadi pimpinan perusahaan atau sedikitnya yang dapat dipromosikan.
  10. Jika penilaian kinerja ini telah melembaga dan keuntungan yang diperoleh perusahaan menjadi lebih besar, penilaian kinerja akan menjadi salah satu sarana yang paling utama dalam meningkatkan kinerja perusahaan.
Bagi Karyawan:
  1. Meningkatkan motivasi
  2. Meningkatkan kepuasan hidup.
  3. Adanya kejelasan standard hasil yang diterapkan mereka.
  4. Umpan balik dari kinerja lalu yang kurang akurat dan konstruktif.
  5. Pengetahuan tentang kekuatan dan kelemahan menjadi lebih besar. 
  6. Pengembangan tantang pengetahuan dan kelemahan menjadi lebih besar, membangun kekuatan dan mengurangi kelemahan semaksimal mungkin.
  7. Adanya kesempatan untuk berkomunikasi ke atas .
  8. Peningkatan pengertian tentang nilai pribadi.
  9. Kesempatan untuk mendiskusikan permasalahan pekerjaan dan bagaimana mereka mengatasinya.
  10. Suatu pemahaman jelas dari apa yang diharapkan dan apa yang perlu untuk dilaksanakan untuk mencapai harapan tersebut.
  11. Adanya pandangan yang lebih jelas tentang konteks pekerjaan. 
  12. Kesempatan untuk mendiskusikan cita-cita dan bimbingan apa pun dorongan atau pelatihan yang diperlukan untuk memenuhi cita-cita karyawan.
  13. Meningkatkan hubungan yang harmonis dan aktif dengan atasan.

Senin, 28 Mei 2012

Tugas Materi Disiplin

1.       Bagaimana tahap-tahap mendisiplinkan karyawan ?
2.      Kenapa kedisiplinan karyawan merupakan salah satu factor untuk mencapai keberhasilan organisasi ?
3.      Contoh kedisiplinan dalam organisasi!
Jawaban
1.    Tahap tahap mendisiplinkan karyawan dengan cara, :
·         Mengemukakan tujuan dari perusahaan tersebut
·         Adanya peraturan peraturan tegas dan konsekuen
·         Menegakkan kedisiplinan organisasi perusahaan tersebut
·         Langkah yang bersifat pendisiplinan mulai dari yang ringan hingga yang berat, misalnya :
o   Peringatan lisan oleh penyelia
o   Pertanyaan tertulis ketidakpuasan oleh atasan langsung
o   Penundaan kenaikan gaji berkala
o   PPenundaan kenaikan pangkat
o   Pembebasan dari jabatan
o   Pemberhentian sementara
o   Pemberhentian atas permintaan sendiri
o   Pemberhentian dengan hormat atas permintaan sendiri
o   Pemberhentian tidak dengan hormat
2.  Kedisiplinan karyawan merupakan salah satu factor untuk mencapai keberhasilan organisasi karena, kedisiplinan harus ditegakkan dalam suatu organisasi perusahaan, karena tanpa disiplin karyawan yang baik, maka sulit perusahaan untuk mewujudkan tujuannya. Tujuan dan kemampuan ikut mempengaruhi tingkat kedisiplinan karyawan. Tujuan yang akan dicapai jelas dan ditetapkan secara ideal serta cukup menantang bagi kemampuan karyawan. Hal ini berarti bahwa tujuan atau pekerjaan yang dibebankan kepada seseorang karyawan harus sesuai dengan kemampuan kepada yang bersangkutan agar dia bekerja sungguh-sungguh dan berdisiplin baik untuk mengerjakannya.
3.   Contoh kedisiplinan dalam organisasi , misalnya :
Jika seorang pemimpin perusahaan hanya bisa menyuruh karyawannya saja, dan ternyata dia sendiri pun tidak bisa memberikan solusi yang benar. Sebaiknya seorang pemimpin harus bisa memberikan contoh yang benar. Baik dalam operasional maupun dalam management.
Contoh lain, misalnya seorang karyawan yang selalu datang terlambat, sebaiknya mendapatkan sanksi. Karena dari datang yang terlambat itulah seseorang timbul rasa males bekerja. Yang akan menimbulkan tujuan perusahaan tersebut sedikit terhambat.  Dan jika kalau tindakan itu selalu berulang ulang dilakukan, memang perlunya sanksi yang tegas karena akan menimbulkan penyimpangan karyawan. Bagaimana kalau semua karyawan dating seenaknya. Maka tujuan perusahaan tidak akan terwujud. Itulah mengapa adanya kedisiplinan dalam suatu organisasi, karena untuk mewujudkan tujuan dari organisasi tersebut.

Minggu, 20 Mei 2012


Tugas Supervisi

1.      Kenapa  pendelegasian tugas di lakukan oleh supervisor terhadap anak buah ?
2.      Hal apa saja yang harus di delegasikan ke pada anak buah ?
3.      Bentuk evaluasi apa saja yang di lakukan oleh supervisor terhadap pendelegasian tugas ?

Jawaban :

1.      Karna pendelegasian berkenaan dengan semua tugas oprasional, teknis, atau rutin yg harus di kerjakan oleh supervisor dan di delega,kecuali bila ada alasan kuat untuk tidak mengerjakannya.

2.      Dalam mendelegasikan tugas ,seorang supervisor harus mengerti cara cara supervisi yang efektuf, contoh : Tugas utama seorang pilot adalah menakodai pesawat tersebut sehingga bisa terus melaju ke arah yang benar, yaitu ke tempat tujuan yang telah ditetapkan. Jika pilot melakukan semua pekerjaan di pesawat tersebut sendirian (misanya: membersihkan pesawat, memeriksa dan merawat mesin, melayani para penumpang seperti pramugari), maka ia tidak akan ada waktu lagi untuk mengemudikan pesawat tersebut karena ia terlalu sibuk melakukan segala sesuatunya sendirian. Ia tidak akan ada waktu lagi untuk melihat ke arah mana pesawat melaju, karena perhatian dan tenaganya sudah sangat terkuras melakukan hal-hal yang sebenarnya bisa dikerjakan awak pesawat. Demikian pula dengan seorang manajer, supervisor atau pimpinan unit, ia harus bisa membawa timnya ke target yang telah ditetapkan. Dengan keterbatasan waktu dan tenaga, akan lebih efektif jika kita mendelegasikan sebagian tugas-tugas, terutama yang bersifat teknis lapangan kepada anak buah. Jadi, tugas-tugas lapangan lainnya, perlu didelegasikan kepada anggota tim.

3.      Bentuk Evaluasi dan pengawasan ini tidak hanya dilakukan pada satu titik saja (titik awal, atau titik akhir), melainkan dilakukan secara reguler di beberapa titik sepanjang perjalan menuju target. Fungsi dari evaluasi dan pengawasan ini adalah untuk melihat apakah semua kegiatan sudah berjalan dengan lancar dan menuju ke arah yang benar, yaitu pencapaian target. Jika ternyata ada penyimpangan atau hambatan, bisa segera diketahui dan dapat ditindaklanjuti dengan melakukan penyesuaian, ataupun penerapan alternatif ataupun rencana "B". Hasil evaluasi dan pengawasan ini perlu disampaikan pada pihak-pihak yang terkait agar penyesuaian yang diperlukan bisa segera dilakukan.

Selasa, 10 April 2012

Fu Yung Hai Sauce Asam Manis






Fu Yung Hai merupakan omelet seafood khas asia dengan siraman saus asam manis. Menu ini cocok untuk disajikan saat sarapan, makan siang, ataupun makan malam, dengan atau tanpa nasi. 

 Bahan Membuat Fu Yung Hai:
·         5 butir telur
·         50 gram bawang bombay, cincang
·         100 gram daging kepiting, cincang
·         100 gram udang kupas, cincang
·         Minyak Goreng secukupnya
Bahan Membuat Saus Asam Manis:

·         2 siung bawang putih, cincang
·         2 buah cabai merah buang bijinya, iris tipis menyerong
·         2 cm jahe, cincang
·          50 gram wortel, iris bentuk korek api
·         200 ml air kaldu
·         5 sdm saus tomat
·         1 sdt cuka
·         2 sdt gula pasir
·         1 sdt tepung maizena, larutkan dengan sedikit air
·         50 gram kacang polong
·         1 batang daun bawang, iris
·         1sdm margarin
·         Merica dan garam Secukupnya
Cara Membuat Fu Yung Hai Saus Asam Manis:

1.      Cara Membuat Fu Yung Hai: kocok telur, masukkan seluruh bahan, aduk rata.
2.      Goreng adonan hingga terendam dalam minyak.
3.      Balik setelah bagian bawahnya matang.
4.      Lanjutkan menggoreng hingga matang
5.      Angkat, tiriskan dan atur dipiring saji, sisihkan.
6.      Cara Membuat Saus Asam Manis: Tumis bawang putih, hingga harum.
7.      Masukkan cabai merah, jahe dan wortel.
8.      Lanjutkan menumis sebentar, tambahkan air kaldu, saus tomat, cuka, gula pasir, tepung maizena, kacang polong dan daun bawang.
9.      Bubuhi garam dan merica sesuai selera, aduk rata.
10.  Masak hingga mengental, angkat dan siramkan diatas Fu Yung Hai.
11.  Fu Yung Hai Saus Asam Manis siap untuk dihidangkan.

Minggu, 08 April 2012

Tugas Supervisi Kuliah Online

JAWABAN
1.         Seorang Supervisor harus membuat perencanaan dalam melakukan aktivitas perusahaan karena
    Keberhasilan pelaksanaan kegiatan untuk mencapai tujuan atau sasaran tertentu bergantung pada rencana disusun dengan baik. Tanpa ada rencana yang jelas dan terukur, kita tidak tahu persis apakah upaya yang dilakukan telah mencapai hasil atau tidak. Sekalipun hasil yang pasti dimasa depan jarang dapat diperkirakan dengan sangat pasti karena berbagai faktor di luar kendali yang ikut mempengaruhi, tanpa adanya rencana yang baik segala sesuatunya terjadi hanya karena factor kebetulan. 
2.       Perencanaan merupakan proses dalam management. Ruang lingkup dalam perencanaan :
o   Identifikasi Tujuan Umum
Tujuan adalah pernyataan tentang hasil yang ingin dicapai melalui kegiatan yang perlu dilakukan. Tujuan menunjukkan batasan tentang misi suatu unit kerja atau perusahaan secara  keseluruhan.
o   Menetapkan Sasaran
Tujuan masih terlalu luas sebagai suatu pernyataan yang mengarahkan kegiatan. Agar lebih efektif perlu menjabarkannya ke dalam sasaran yang lebih spesifik. Hendaknya disusun secara kuantitatif agar tingkat keberhasilannya dapat diukur secara obyektif.
o   Menyusun Rencana
Uraian tentang pencapaian tujuan. Tiga kegiatan utama yang perlu diperhatikan dalam menyusun rencana
1.         Mengidentisifikasikan langkah-langkah kegiatan
2.       Mengalokasikan sumber daya
3.       Menyusun jadwal kegiatan
o   Menetapkan Spesifikasi Standar Pengendalian
Sebagai alat untuk memantau pelaksanaan agar tetap dalam arah yang telah direncanakan
o   Meninjau Ulang Rencana Pelaksanaan
Langkah terakhir dalam proses perencanaan. Rencana pelaksanaan ditinjau kembali dan dibandingkan dengan sasaran yang telah ditetapkan.
3.       Faktor – faktor penyebab dalam perencanaan :
        Perencanaan harus mencakup kegiatan untuk menentukan apa yang akan dicapai (tujuan dan sasaran)
        Mengapa harus dicapai (alasan)
        Bagaiman mencapainya ( cara, teknik, metode, atau prosedur)
        Siapa yang akan melakukannya (orang, pembagian kerja)
        Dimana melakukannya (tempat)
        Kenapa harus tercapai (waktu)

Rabu, 04 April 2012


Bill Gates
William Henry "BillGates III 
Lahir di SeattleWashington28 Oktober 1955; umur 56 tahun adalah seorang tokoh bisnisinvestor, filantropis, penulis asal Amerika Serikat, serta mantan CEO yang saat ini menjabat sebagai ketua Microsoft, perusahaan perangkat lunak yang ia dirikan bersama Paul Allen. Ia menduduki peringkat tetap di antara orang-orang terkaya di dunia dan menempati peringkat pertama sejak 1995 hingga 2009, tidak termasuk 2008 ketika ia turun ke peringkat tiga. Selama karirnya di Microsoft, Gates pernah menjabat sebagai CEO dan kepala arsitek perangkat lunak, dan masih menjadi pemegang saham perorangan terbesar dengan lebih dari 8 persensaham umum perusahaan. Ia juga telah menulis beberapa buku.
Gates termasuk salah seorang pengusaha revolusi komputer pribadi terkenal di dunia. Meski ia dikagumi banyak orang, beberapa orang dalam industrinya mengkritik taktik bisnisnya yang dianggap anti-kompetitif, suatu opini yang didukung oleh pengadilan dalam beberapa kasus. Pada tahap-tahap akhir karirnya, Gates melakukan beberapa usaha filantropi dengan menyumbangkan sejumlah besar dana ke berbagai organisasi amal dan program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation yang didirikan tahun 2000.
Gates mengundurkan diri sebagai pejabat eksekutif tertinggi Microsoft pada bulan Januari 2000. Ia masih menjabat sebagai ketua dan membentuk jabatan kepala arsitek perangkat lunak. Pada Juni 2006, Gates mengumumkan bahwa ia akan bekerja paruh waktu di Microsoft dan purna waktu di Bill & Melinda Gates Foundation. Ia secara bertahap melimpahkan semua pekerjaannya kepada Ray Ozzie, kepala arsitek perangkat lunak, dan Craig Mundie, pejabat riset dan strategi tertinggi Microsoft. Hari kerja purna waktu terakhir Gates di Microsoft adalah 27 Juni 2008. Ia masih bekerja di Microsoft sebagai ketua non-eksekutif.
1.      Kehidupan awal
Gates lahir di Seattle, Washington, dari pasangan William H. Gates, Sr. dan Mary Maxwell Gates yang merupakan keturunan bangsa Inggris, Jerman, dan Skot-Irlandia. Keluarganya termasuk masyarakat menengah ke atas; ayahnya adalah pengacara ternama, ibunya menjabat sebagai anggota dewan direktur First Interstate BancSystem dan United Way, dan ayahnya, J. W. Maxwell, adalah presiden bank nasional. Gates memiliki seorang kakak bernama Kristi (Kristianne) dan seorang adik bernama Libby. Ia merupakan keturunan keempat dalam keluarganya, namun dikenal sebagai William Gates III atau "Trey" karena ayahnya menyandang akhiran "II". Pada awal kehidupannya, orang tua Gates mengharapkan ia berkarir di bidang hukum. Ketika Gates masih muda, keluarganya sering menghadiri gereja Kongregasi. Pada usia 13 tahun, ia bersekolah di Lakeside School, sebuah sekolah persiapan eksklusif di Seattle. Ketika ia kelas delapan, Mothers Club di sekolah memanfaatkan izin dari obral barang lama Lakeside School untuk membeli sebuah terminal Teletype Model 33 ASR dan sebagian waktu komputer menggunakan komputer General Electric (GE) untuk siswa sekolah. Gates tertarik memprogram sistem GE menggunakan BASIC, dan keluar dari kelas matematikanya untuk mengejar keinginannya. Ia menulis program komputer pertamanya di mesin ini, sebuah penerapan tic-tac-toe yang memungkinkan pengguna bermain komputer melawan komputer. Gates terpesona dengan mesin ini dan cara mesin mengeksekusi kode perangkat lunak dengan sempurna. Ketika ia mengenang kembali masa-masa itu, ia mengatakan, "Ada sesuatu yang pas dengan mesin tersebut." Setelah sumbangan Mothers Club habis, ia dan siswa lain menghabiskan waktu dengan mengerjakan beberapa sistem, termasuk minikomputer DEC PDP. Salah satu sistem tersebut adalah PDP-10 yang dimiliki oleh Computer Center Corporation (CCC), yang melarang empat siswa Lakeside—Gates, Paul AllenRic Weiland, dan Kent Evans—selama musim panas setelah mereka tertangkap mengeksploitasi bug di sistem operasi untuk memperoleh waktu komputer bebas.[20]
Menjelang akhir masa larangan, keempat siswa ditawarkan untuk menemukan bug di perangkat lunak CCC dengan imbalan waktu komputer. Bukannya memakai sistem via Teletype, Gates pergi ke kantor CCC dan mempelajari kode sumber berbagai program yang berjalan di sistem tersebut, termasuk program dalam bahasa FORTRANLISP, dan bahasa mesin. Perjanjian dengan CCC ini berlanjut hingga 1970, ketika perusahaan ini bangkrut. Pada tahun berikutnya, Information Sciences, Inc. mempekerjakan empat siswa Lakeside tersebut untuk menulis program pembayaran gaji dalam bahasa COBOL dan memberi mereka waktu komputer dan royalti. Setelah pengurusnya sadar akan kemampuan pemrogramannya, Gates menulis program komputer sekolah untuk membuat jadwal kelas siswa. Ia memodifikasi kode sehingga ia ditempatkan di kelas-kelas yang didominasi perempuan. Ia kemudian menyatakan bahwa "sulit sekali menarik diri dari mesin yang mampu aku gunakan untuk mendemonstrasikan kesuksesan secara jelas." Pada usia 17 tahun, Gates dan Allen membentuk suatu usaha bersama bernama Traf-O-Data, untuk menciptakan penghitung lalu lintas berbasis prosesor Intel 8008. Pada awal 1973, Bill Gates bekerja sebagai pembantu kongres di Dewan Perwakilan Rakyat AS.
Gates lulus dari Lakeside School pada tahun 1973. Ia memperoleh nilai 1590 dari total 1600 pada ujian SATdan berkuliah di Harvard College pada musim gugur 1973. Di Harvard, ia bertemu dengan Steve Ballmer, yang kelak menggantikan Gates sebagai CEO Microsoft.
Pada tahun keduanya, Gates merancang sebuah algoritma untuk penyortiran panekuk sebagai solusi atas satu dari serangkaian masalah yang belum terpecahkan dalam kelaskombinatorika oleh Harry Lewis, salah seorang profesornya. Solusi Gates memegang rekor sebagai versi tercepat selama 30 tahun; penggantinya justru lebih cepat satu persen saja. Solusinya kemudian diresmikan dalam bentuk cetakan bekerjasama dengan ilmuwan komputer Harvard, Christos Papadimitriou.
Gates tidak punya rencana belajar tetap ketika menjadi mahasiswa di Harvard dan menghabiskan banyak waktunya dengan menggunakan komputer sekolah. Gates masih berkomunikasi dengan Paul Allen, dan ia bergabung dengannya di Honeywell pada musim panas 1974. Pada tahun berikutnya, MITS Altair 8800 berbasis CPU Intel 8080 diluncurkan, dan Gates dan Allen melihat peluncurannya sebagai kesempatan untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak komputer sendiri. Ia telah membicarakan keputusan ini bersama orang tuanya yang sangat mendukungnya setelah mereka melihat antusiasme Gates untuk mendirikan perusahaan.
2.      Mikrosoft
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Sejarah Microsoft dan Microsoft

2.1 BASIC

MITS Altair 8800 Computer dengan sistem cakram flopi 8-inci (200 mm)
Setelah membaca Popular Electronics edisi Januari 1975 yang mendemonstrasikan Altair 8800, Gates menghubungi Micro Instrumentation and Telemetry Systems (MITS), pencipta mikrokomputer baru tersebut, untuk memberitahu mereka bahwa ia dan teman-temannya sedang mengerjakan penerjemah BASIC untuk digunakan sebagai platformnya. Kenyataannya, Gates dan Allen tidak memiliki komputer Altair dan belum menulis sebarispun kode BASIC; mereka hanya ingin membuat MITS tertarik. Presiden MITS Ed Roberts setuju menemui mereka untuk melihat demonya, dan dalam kurun beberapa minggu mereka mengembangkan emulator Altair yang beroperasi di sebuah minikomputer, dan kemudian penerjemah BASIC. Demonstrasi yang diadakan di kantor MITS di Albuquerque tersebut berhasil dan menghasilkan kesepakatan dengan MITS untuk mendistribusikan penerjemah ini dengan nama Altair BASIC. Paul Allen dipekerjakan di MITS, dan Gates absen dari Harvard untuk bekerja bersama Allen di MITS di Albuquerque pada November 1975. Mereka menamai kemitraan mereka "Micro-Soft" dan mendirikan kantor pertamanya di Albuquerque. Satu tahun berikutnya, tanda penghubung pada namanya dihapus, dan pada 26 November 1976, nama dagang "Microsoft" didaftarkan di Kementerian Luar Negeri New Mexico. Gates tidak pernah kembali ke Harvard untuk menyelesaikan studinya.
BASIC Microsoft dikenal oleh para penggemar komputer, namun Gates kemudian menemukan bahwa salinan pra-pasarnya telah bocor ke masyarakat dan terus disalin dan didistribusikan secara luas. Pada Februari 1976, Gates menulis Open Letter to Hobbyists di surat berita MITS yang menyatakan bahwa MITS tidak boleh terus memproduksi, mendistribusikan, dan mempertahankan perangkat lunak berkualitas tinggi tanpa membayarnya. Surat ini disambut dingin oleh banyak penggemar komputer, namun Gates mempertahankan keyakinannya bahwa para pengembang perangkat lunak harus mampu meminta bayaran. Microsoft terbebas dari MITS pada akhir 1976, dan perusahaan ini terus mengembangkan perangkat lunak bahasa pemrograman untuk berbagai sistem. Perusahaan ini pindah dari Albuquerque ke kanor barunya di Bellevue, Washington pada 1 Januari 1979.
Pada tahun-tahun awal Microsoft, semua karyawan punya tanggung jawab besar atas bisnis perusahaan. Gates mengawasi rincian bisnis dan juga menulis kode. Pada lima tahun pertama, Gates secara pribadi meninjau setiap baris kode yang dikirimkan perusahaan, dan sering menulis ulang beberapa bagian kode agar terlihat pas.
2.2  Kemitraan dengan IBM
Pada tahun 1980, IBM membujuk Microsoft untuk menulis penerjemah BASIC untuk komputer pribadi mereka selanjutnya, IBM PC. Ketika perwakilan IBM menyebutkan bahwa mereka butuh sebuah sistem operasi, Gates memberi rujukan kepada Digital Reserach (DRI), pembuat sistem operasi CP/M yang banyak digunakan pada masa itu. Diskusi IBM dengan Digital Research tidak membuahkan hasil, dan mereka tidak mencapai persetujuan lisensi. Perwakilan IBM Jack Sams menyebutkan kesulitan izin lisensi pada pertemuan selanjutnya dengan Gates dan memintanya untuk mencari sebuah sistem operasi yang layak. Beberapa minggu kemudian Gates berencana menggunakan 86-DOS (QDOS), sebuah sistem operasi mirip CP/M yang dibuatkan perangkat lunaknya oleh Tim Paterson dari Seattle Computer Products (SCP) sama seperti PC. Microsoft membuat persetujuan dengan SCP untuk menjadi agen lisensi eksekutif, dan kemudian pemilik mutlak 86-DOS. Setelah mengadaptasi sistem operasi untuk PC, Microsoft mengirimkannya ke IBM dalam bentuk PC-DOS dengan imbalan bayaran $50.000. Gates tidak menawarkan pemindahan hak cipta sistem operasi ini, karena ia yakin produsen perangkat lunak lain akan meniru sistem IBM. Mereka benar, dan penjualan MS-DOS menjadikan Microsoft pemain utama dalam industri komputer.
Gates mengawasi restrukturisasi perusahaan Microsoft pada 25 Juni 1981 yang menggabungkan kembali perusahaan di negara bagian Microsoft dan menjadikan Gates Presiden dan Ketua Dewan Microsoft.
2.3  Windows
Microsoft meluncurkan versi ritel pertama Microsoft Windows pada 20 November 1985, dan pada bulan Agustus, perusahaan ini mencapai persetujuan dengan IBM untuk mengembangkan sistem operasi terpisah bernama OS/2. Meski kedua perusahaan ini berhasil mengembangkan versi pertama dari sistem ini, perbedaan kreativitas merusak kerjasama ini. Gates mengeluarkan memo internal pada 16 Mei 1991 yang mengumumkan bahwa kerjasama OS/2 berakhir dan Microsoft mengalihkan operasinya ke pengembangan kernelWindows NT.
2.4  Gaya manajemen
Sejak pendirian Microsoft tahun 1975 hingga 2006, Gates mempunyai tanggung jawab besar terhadap strategi produk perusahaan. Ia secara agresif memperluas jajaran produk perusahaan, dan ketika Microsoft berhasil mendominasi pasar ia mempertahankannya sekuat tenaga. Ia mendapat reputasi sebagai orang yang menjauhkan diri dari sekitarnya; pada awal 1981 seorang eksekutif industri mengeluh kepada masyarakat bahwa "Gates terkenal karena tidak bisa dihubungi melalui telepon dan tidak membalas panggilan telepon."
Sebagai seorang eksekutif, Gates secara rutin bertemu dengan manajer senior dan manajer program Microsoft. Beberapa pengakuan langsung dari rapat ini menyebutkan Gates sebagai orang yang menyerang dengan kata-kata, memarahi manajer karena mengetahui ada lubang ada strategi bisnis atau proposal mereka yang menempatkan rencana jangka panjang perusahaan di ujung tanduk. Ia sering memotong presentasi dengan komentar seperti, "Itu hal terbodoh yang pernah aku dengar!" dan, "Lebih baik kamu mengembalikanopsimu dan bergabung dengan Korps Perdamaian."  Target kemarahannya adalah mempertahankan proposal serinci-rincinya hingga Gates yakin sepenuhnya. Ketika bawahannya terlihat menunda-nunda pekerjaannya, Gates dikenal mengutarakan kata-kata sarkastik, "Biar aku saja yang mengerjakannya akhir minggu nanti." Sebagian besar peran Gates di Microsoft hanya menangani manajemen dan tugas eksekutif. Meski begitu, ia adalah pengembang perangkat lunak aktif pada tahun-tahun awalnya, terutama pada produk bahasa pemrograman Microsoft. Ia juga secara tidak resmi menjadi bagian dari tim pengembang sejak mengerjakan TRS-80 Model 100, dan juga menulis kode pada akhir 1989 yang diikutsertakan dalam produk-produk perusahaan. Pada 15 Juni 2006, Gates mengumumkan bahwa ia akan menghentikan pekerjaan hariannya selama dua tahun berikutnya untuk memfokuskan diri pada aktivitas filantropi. Ia membagi tugasnya kepada dua orang penggantinya, yaitu Ray Ozzie pada manajemen harian dan Craig Mundiepada strategi produk jangka panjang
2.5  Tuntutan persaingan tidak sehat
Bill Gates menyampaikan kesaksian deposisinya di Microsoft pada 27 Agustus 1998
Terdapat banyak keputusan yang menjurus pada tuntutan persaingan tidak sehat pada praktik bisnis Microsoft yang disetujui oleh Gates. Pada kasus United States v. Microsoft tahun 1998, Gates memberikan pengakuan kesaksian yang cenderung menghindari pertanyaan. Ia berdebat dengan penyidik David Boies mengenai arti kontekstual kata-kata seperti "compete" (bersaing), "concerned" (mengkhawatirkan) dan "we" (kami/kita).[  BusinessWeek melaporkan:
Putaran pertama deposisi menunjukkan Gates memberikan jawaban yang tidak jelas dan mengatakan 'Aku tidak ingat,' berkali-kali sampai hakim tertawa kecil. Lebih buruknya lagi, banyak penyangkalan dan pembelaan "tidak tahu" yang dijawab kepala teknologi ini dibantah oleh jaksa dengan menampilkan bagian-bagian surel yang dikirim dan diterima Gates.
Gates kemudian mengatakan bahwa ia perlu melawan upaya-upaya Boies untuk menyalahartikan kata-kata dan tindakannya. Mengenai kelakuannya ketika kesaksian, ia mengatakan, "Apakah aku mengelak pertanyaan Boies? ... (Ya), Aku mengaku bersalah. Apapun hukumannya haruslah dijatuhkan kepadaku: (atas) ketidaksopanan yang sangat terhadap Boies." Meski Gates meyangkal, hakim memutuskan bahwa Microsoft telah melakukan monopolisasi dan pengikatan, dan menghambat persaingan, serta melanggar Undang-undang antitrust Sherman.
2.6  Kemunculan di iklan
Gates muncul di beberapa iklan yang mempromosikan Microsoft pada tahun 2008. Iklan pertama, juga dibintangi Jerry Seinfeld, adalah percakapan 90 detik ketika Seinfeld berjalan di depan toko sepatu diskon (Shoe Circus) di sebuah mal dan melihat Gates membeli sepatu di toko tersebut. Si penjual berusaha menjual sepatu yang ukurannya lebih besar satu nomor kepada Gates. Ketika Gates membayarnya, ia memegang kartu diskonnya yang menampilkan versi suntingan foto wajahnya ketika ditangkap di New Mexico pada tahun 1977 akibat pelanggaran lalu lintas. Ketika mereka berdua berjalan keluar mal, Seinfeld bertanya kepada Gates apakah ia telah menyatukan pikirannya dengan para pengembang lain, setelah dijawab ya, ia bertanya lagi apakah mereka bekerjasama untuk membuat komputer yang bisa dimakan, dan Gates menjawab ya. Beberapa orang mengatakan bahwa iklan ini merupakan penghormatan atas acara Seinfeld yang "biasa-biasa saja" (Seinfeld). Pada iklan kedua, Gates dan Seinfeld menginap di rumah sebuah keluarga kelas menengah dan mencoba menyesuaikan diri dengan orang-orang biasa.
3.      Peasca – Microsoft
Sejak meninggalkan Microsoft, Gates melanjutkan aktivitas filantropinya dan, di antara proyek-proyek lain, membeli hak video serial Messenger Lectures berjudul The Character of Physical Law, disampaikan di Cornell University oleh Richard Feynman pada tahun 1964 dan direkam oleh BBC. Video-video tersebut tersedia untuk umum secara daring di Project TuvaMicrosoft.
Pada April 2010, Gates diundang untuk mengunjungi dan menyampaikan ceramah di Massachusetts Institute of Technology. Ia meminta mahasiswa untuk menangani masalah-masalah besar dunia yang akan mereka alami di masa depan.

4.      Kehidupan Pribadi
Bill dan Melinda Gates, Juni 2009
Gates menikahi Melinda French pada 1 Januari 1994. Mereka dikaruniai tiga orang anak: Jennifer Katharine Gates (lahir 1996), Rory John Gates (lahir 1999), dan Phoebe Adele Gates (lahir 2002). Rumah keluarga Gates merupakan sebuah rumah bawah tanah di sisi sebuah bukit yang menghadap Lake Washington di Medina. Menurut catatan publik King County, pada 2006 nilai total properti (tanah dan rumah) keluarga Gates adalah $125 juta, dan pajak properti setiap tahunnya sebesar $991.000.
Rumah seluas 66.000 ft² (6,100 ) ini memiliki kolam renang seluas 60-kaki (18 m) dengan sistem musik bawah air, serta gimnasium seluas 2.500 ft² (230 ) dan ruang makan seluas 1.000 ft² (93 ).
Termasuk di antara akuisisi pribadi Gates adalah Codex Leicester, yaitu koleksi tulisan Leonardo da Vinci, yang dibeli Gates senilai $30,8 juta melalui pelelangan tahun 1994. Gates juga dikenal sebagai seorang kutu buku, dan langit-langit perpustakaan besar di rumahnya dipenuhi ukiran kutipan dari The Great Gatsby.[60] Ia juga senang bermain kartu bridge, tenis, dan golf.
Gates pernah menempati peringkat pertama pada daftar Forbes 400 sejak 1993 hingga 2007 dan peringkat satu pada daftar The World's Richest People Forbes sejak 1995 hingga 2007 dan 2009. Pada 1999, kekayaan Gates pernah melewati angka $101 miliar, akibatnya media menyebutnya sebagai "centibillionaire". Sejak 2000, jumlah nominal sahamnya di Microsoft menurun karena jatuhnya harga saham Microsoft setelah pecahnya gelembung dot-com dan sumbangan multi-miliar dolar kepada berbagai yayasan amal. Pada wawancara bulan Mei 2006, Gates berkomentar bahwa ia bukanlah orang terkaya di dunia karena ia tidak suka perhatian yang muncul akibat gelar tersebut. Gates memiliki beberapa investasi di luar Microsoft yang pada 2006 menggajinya sebesar $616.667 serta bonus $350.000 sehingga totalnya mencapai $966.667. Ia mendirikan Corbis, sebuah perusahaan gambar digital, pada tahun 1989. Pada tahun 2004 ia menjadi direktur Berkshire Hathaway, perusahaan investasi yang diketuai oleh sahabat lamanya, Warren Buffett. Pada Maret 2010, Bill Gates menempati peringkat kedua sebagai orang terkaya di dunia setelah dikalahkan Carlos Slim.
4.1  Filantropi
Gates (kedua dari kanan) bersama BonoRatu Rania dari Yordania, mantan Perdana Menteri Britania Raya Gordon Brown, Presiden Umaru Yar'Adua dari Nigeria dan peserta lain dalam 'Call to Action on the Millennium Development Goals' pada Pertemuan Tahunan Forum Ekonomi Dunia208 di Davos, Swiss
 Informasi lanjutan: Bill & Melinda Gates Foundation
Gates mulai menghargai harapan masyarakat terhadapnya ketika opini publik terus menyatakan bahwa Gates mampu menyumbangkan sebagian kekayaannya untuk amal. Gates mempelajari karya Andrew Carnegie dan John D. Rockefeller, dan pada 1994 ia menjual sebagian sahamnya di Microsoft untuk mendirikan William H. Gates Foundation. Pada tahun 2000, Gates dan istrinya menggabungkan tiga yayasan keluarga menjadi satu dan membentuk yayasan amal Bill & Melinda Gates Foundation, yang saat ini merupakan yayasan amal yang beroperasi secara transparan terbesar di dunia. Yayasan ini mengizinkan para donatur mengakses informasi tentang bagaimana uang yayasan dikeluarkan, tidak seperti organisasi amal besar lainnya seperti Wellcome Trust. Kedermawanan dan filantropi luas David Rockefeller telah diakui sebagai pengaruh besar yayasan ini. Gates dan ayahnya bertemu dengan Rockefeller beberapa kali dan mencontoh sebagian cara penyalurannya pada fokus filantropi keluarga Rockefeller, terutama masalah-masalah global yang diabaikan oleh pemerintahan dan organisasi lain. Pada tahun 2007, Bill dan Melinda Gates merupakan filantropis paling dermawan kedua di Amerka Serikat, dengan sumbangan untuk amal sebanyak $28 miliar.
Pada saat yang sama yayasan ini dikritik karena menginvestasikan aset yang belum didistribusikan dengan tujuan eksklusif memaksimalkan pulangan investasi. Akibatnya, investasi mereka meliputi perusahaan-perusahaan yang dituduh memperburuk kemiskinan di negara-negara berkembang yang justru keberadaannya berusaha dikurangi oleh yayasan ini. Investasi mereka meliputi perusahaan-perusahaan yang banyak menghasilkan polusi, dan perusahaan farmasi yang tidak menjual produk-produknya ke negara berkembang. Sebagai tanggapan atas kritik pers, pada 2007 yayasan ini mengumumkan peninjauan atas semua investasinya untuk menilai tanggung jawab sosialnya. Yayasan ini kemudian membatalkan peninjauan dan mempertahankan kebijakan investasi untuk pulangan maksimal, dan menggunakan hak suara untuk mempengaruhi praktik perusahaan.
Istri Gates mengajak masyarakat untuk belajar dari usaha-usaha filantropi keluarga Salwen, yang menjual rumahnya dan menyumbangkan setengah nilainya, sebagaimana disebutkan dalam buku The Power of Half. Gates dan istrinya mengundang Joan Salwen ke Seattle untuk membicarakan tentang hal-hal yang dilakukan oleh keluarga tersebut, dan pada 9 Desember 2010, Gates, investor Warren Buffett, dan Mark Zuckerberg (CEO Facebook) menandatangani janji yang mereka sebut "Gates-Buffet Giving Pledge". Isinya adalah mereka berjanji untuk menyumbangkan setengah kekayaan mereka untuk amal secara bertahap.


4.2  Penghargaan
Pada tahun 1987, Gates secara resmi dinyatakan sebagai seorang miliarder dalam halaman 400 Richest People in America majalah Forbes, beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang ke-32. Sebagai miliarder usaha sendiri termuda di dunia, kekayaannya mencapai $1,25 miliar, $900 juta lebih banyak daripada tahun sebelumnya, ketika ia masuk pertama kalinya dalam daftar ini. Majalah Time menamai Gates sebagai satu dari 100 orang paling berpengaruh pada abad ke-20, serta satu dari 100 orang paling berpengaruh tahun 2004, 2005, dan 2006Time juga secara kolektif menamai Gates, istrinya Melinda dan penyanyi utama U2 Bono sebagai Persons of the Year 2005 atas upaya kemanusiaan mereka. Pada tahun 2006, ia menempati peringkat kedelapan dalam daftar "Heroes of our time". Gates masuk dalam daftar orang terkuat Sunday Times tahun 1999, dijuluki CEO tahun ini oleh majalah Chief Executive Officers tahun 1994, menempati peringkat pertama dalam daftar "Top 50 Cyber Elite" oleh Time tahun 1998, peringkat kedua di Upside Elite 100 tahun 1999 dan disebutkan oleh The Guardian dalam daftar "Top 100 influential people in media" tahun 2001.
Pada tahun 1994, ia mendapat penghormatan sebagai Distinguished Fellow ke-20 di British Computer Society. Gates telah menerima gelar doktorat penghormatan dari Nyenrode Business UniversiteitBreukelen, Belanda, pada tahunn 2000; Royal Institute of Technology, Stockholm, Swedia pada tahun 2002; diundang pada tahun 2003 untuk menyampaikan ceramah intisari dihadapan Golden Jubilee of the Indian Institute of Technology yang diadakan di San Jose, California ; Waseda University, Tokyo, Jepang pada tahunn 2005;Tsinghua University, Beijing, Cina, pada bulan April 2007; Harvard University pada bulan Juni 2007; Karolinska Institutet, Stockholm, pada bulan Januari 2008, dan Cambridge University pada bulan Juni 2009. Ia juga dijadikan sebagai anggota kehormatan Peking University pada tahun 2007. Gates juga diberikan gelar kehormatan Knight Commander of the Order of the British Empire (KBE) oleh Ratu Elizabeth II pada tahun 2005. Para entomolog juga memberi nama bunga kembang Bill Gates, Eristalis gatesi, sebagai tanda penghormatan.
Pada November 2006, ia dan istrinya diberi penghargaan Order of the Aztec Eagle atas aktivitas filantropi mereka di seluruh dunia dalam bidang kesehatan dan pendidikan, terutama di Meksiko, dan tepatnya pada program "Un paĆ­s de lectores". Pada Oktober 2009, diumumkan bahwa Gates diberi penghargaan 2010 Bower Award for Business Leadership dari The Franklin Institute atas pencapaiannya dalam bisnis dan aktivitas filantropinya. Pada tahun 2010, ia memperoleh Silver Buffalo Award dari Boy Scouts of America, penghargaan tertinggi untuk orang dewasa, atas jasanya kepada para pemuda.
4.3  Investasi
§  Cascade Investments LLC, perusahaan investasi dan holding swasta Amerika Serikat yang diawasi oleh Bill Gates dan berkantor pusat di kota Kirkland, Washington.
§  bgC3, perusahaan wadah pemikir baru yang didirikan oleh Bill Gates.
§  Corbis, perusahaan jasa pemberi lisensi dan hak cipta gambar digital.
§  TerraPower, perusahaan desain reaktor nuklir.
5.      Terbitan
Gates telah menulis dua buku:
§  The Road Ahead (1995)


6.      Filemografi
Gates pernah muncul di satu film:
§  Gates juga muncul di sebuah film tentang sejarah industri komputer pribadi:
§  Pirates of Silicon Valley – dokudrama 1999 yang menceritakan kebangkitan Apple dan Microsoft. Ia diperankan oleh Anthony Michael Hall.
7.      Lihat Pula
§  Paul Allen – Pendiri pendamping Microsoft, sahabat, dan sesama miliarder
§  Gary Kildall (October 25, 2004). "The Man Who Could Have Been Bill Gates"Bloomberg BusinessWeek. Diakses pada 9 Juni 2010.
7.1  Buku
§  Fridson, Martin (2001). How to be a Billionaire: Proven Strategies from the Titans of WealthJohn Wiley & SonsISBN 0471416177.
§  Gates, Bill (1996). The Road AheadPenguin BooksISBN 0140260404.
§  Lesinski, Jeanne M. (2006). Bill Gates (Biography (a & E))A&E Television NetworksISBN 0822570270.
§  Manes, Stephen (1994). Gates: How Microsoft's Mogul Reinvented an Industry and Made Himself The Richest Man in AmericaTouchstone PicturesISBN 0671880748.
§  Wallace, James (1993). Hard Drive: Bill Gates and the Making of the Microsoft Empire. New York: HarperCollins Publishers. ISBN 0471568864.